Yoyoyo Happy New Year 2013!!

Cmon Guys buruan register, dengan menjadi member kalian ga terganggu oleh ADVERTISEMENT dan juga bisa dengan mudah mendapatkan berita-berita terbaru. Cara register pun mudah,klik tombol register dan masukin nama password dan email kalian atau juga bisa dengan menggunakan account facebook kalian...

Tunggu apa lagi XD!


Join the forum, it's quick and easy

Yoyoyo Happy New Year 2013!!

Cmon Guys buruan register, dengan menjadi member kalian ga terganggu oleh ADVERTISEMENT dan juga bisa dengan mudah mendapatkan berita-berita terbaru. Cara register pun mudah,klik tombol register dan masukin nama password dan email kalian atau juga bisa dengan menggunakan account facebook kalian...

Tunggu apa lagi XD!
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.

You are not connected. Please login or register

Apakah marah harus berteriak??

2 posters

Go down  Message [Page 1 of 1]

1Apakah marah harus berteriak?? Empty Apakah marah harus berteriak?? Tue 04 Dec 2012, 7:30 pm

adrianlimanto

adrianlimanto

Sekian gw mendapatkan cerita menarik dan membangun, mengapa kita tidak perlu berteriak saat marah seperti yang dilakukan orang2 lokal. Dan bahkan jika anda terinspirasi anda bisa membujuk mereka menggunakan cerita ini. :)

HARI ITU Nolly, sekretarisku, meminta waktu untuk berbicara, tapi akan datang bersama Lia. Hampir setiap kesempatan Nolly berhalangan, Lia yang menjadi sekretaris pengganti. Keduanya kelihatan serius, namun berusaha agar nampak sesantai mungkin.

Lia mengawali pembicaraan itu dengan, “Kami tahu kemarin bapak marah sekali, tetapi kenapa bapak tidak marah seperti layaknya orang dalam keadaan marah ?”
Saya tahu peristiwa apa yang mereka maksud, dan memang saya marah. Lalu Lia melanjutkan, ” Apakah bapak memang tidak bisa marah dengan suara kencang? Selama ini, memang tidak pernah. Tapi menurut saya, kalau marah, bapak harus melampiaskannya, sehingga terasa lega dan tidak nyesak di dada”

Demikian nasehat yang diberikan oleh Lia dan Nolly. Sangat masuk akal dan terima kasih atas kepedulian mereka tentang itu.

Selanjutnya dialog ini terjadi:

Jos: Apa yang terjadi kemarin setelah peristiwa yang menurut kalian seharusnya saya marah dan dengan suara kencang?
L&N: Bapak memanggil kami untuk memberitahukan apa kesalahan kami dan apa yang seharusnya kami lakukan, agar tidak terulang kejadian kemarin.
Jos: Apakah kalian sudah jelas tentang apa yang saya inginkan, dan sudah dikerjakan??
L&N: Sudah jelas, dan sudah kami tindak lanjuti, tapi kami tetap penasaran karena ketika dipanggil kemarin, kami yakin akan dimarahi, bapak akan marah besar, tapi tahunya nggak.

Sayapun balik bertanya: “Kayaknya kalian mengantisipasi bahwa saya akan marah besar. Mengapa orang marah itu harus berteriak ?”
L&N: Karena dia sangat emosional.

Jos: Walau emosional, dia bisa bicara pelan saja, khan bisa kedengaran.
L&N: Tapi kalau cuma ngomong biasa, tidak ketahuan kalau dia marah.

Jos: Jarak saya dengan kalian cuma satu meter. Kalau saya ngomong pelan pun kalian bisa dengar, kenapa harus berteriak-teriak?
L&N: Itu biar kekesalan tidak dipendam, tapi harus dilampiaskan.

Keduanya diam kehabisan jawaban, maka saya melanjutkan:
“Orang yang berteriak waktu marah, karena dia merasa hatinya dan hati yang dimarahi berjarak sangat jauh, sehingga harus berteriak agar terdengar. Semakin jauh jarak hati mereka, semakin keras teriakannya”
Keduanya diam tapi serius menyimaknya, maka saya lanjutkan:
“Kalian berdua pernah muda, dan juga pernah pacaran! Terkadang berduaan dengan pacar, tidak berbicara apa-apa, hanya berpegangan tangan. Tapi masing-masing saling mengerti pesan yang ingin disampaikan oleh sang pacar. Mengapa? Karena hati kalian dan pacarmu begitu dekatnya sehingga tanpa kata-kata pun sudah ada saling pengertian”

“Dalam peristiwa kemarin, apa yang kalian harapkan dari saya, sudah didapatkan, yaitu: mengetahui kenapa marah dan bagaimana bisa melakukan koreksi. Dan itu telah saya sampaikan tanpa harus berteriak. Adalah salah kalau marah yang tidak jelas, sehingga yang dimarah-marahi harus menebak-nebak sendiri kenapa atasannya marah. Dan lebih gawat lagi kalau marah harus berteriak-teriak, apalagi berteriak di depan umum.”

2Apakah marah harus berteriak?? Empty Re: Apakah marah harus berteriak?? Mon 10 Dec 2012, 6:59 am

alexismw

alexismw

wow...cerita yang bagus dri hheheheheeh

Back to top  Message [Page 1 of 1]

Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum